KEGIATAN MANASIK HAJI MADRASAH ALIYAH RU

KEGIATAN MANASIK HAJI MARU

Sakatiga, 30 April 2016. Manasik haji adalah pelatihan pelaksanaan haji yang diberikan kepada calon jemaah haji. Praktik ini dilakukan bersama ribuan Santri dan santriwari Ponpes Raudhatul ulum sakatiga. Biasanya dalam manasik haji, semua santri dan satriwati diminta untuk melakukan praktik. Mulai dari memakai kain ihram, niat, tawaf, hingga melempar jumrah. Semua ibadah yang ada saat ibadah haji akan diperagakan dengan detail satu per satu.

     Kapan Manasik Haji di lakukan ?, Idealnya manasik haji dilakukan selama 3-6 enam bulan. Setiap akhir pekan Santri dan santriwati akan berkumpul dan diberi pelatihan tentang tata cara ibadah haji dengan sangat lengkap. Dalam beberapa hal, manasik haji akan mengulang-ulang beberapa ketentuan haji yang sering sekali dilupakan oleh banyak orang.
    Di beberapa daerah, manasik haji bahkan telah menjadi bagian dari kegiatan tahunan. Khususnya Madrasah Aliyah Raudhatul Ulum ingin mengenalkan ibadah haji yang nyata sejak dini. Haji adalah rangkaian ibadah yang sangat panjang dan melelahkan. Itulah mengapa memahaminya adalah hal yang sangat penting agar tidak jadi kesalahan. 

Manasik haji bukanlah sebuah ibadah formal seperti salat dan puasa. Meski demikian, manasik haji membantu calon jemaah untuk memahami tata cara haji dengan baik. Artinya, jika kegiatan ini tetap dilakukan, maka kemungkinan besar ibadah hajinya akan berjalan dengan lancar. Itulah mengapa banyak ulama mengatakan jika melakukan manasik haji hukumnya adalah sunah.

    Beberapa orang ada yang mengatakan jika manasik haji adalah kegiatan yang wajib. Bahkan sebuah kegiatan inti dalam rangkaian ibadah haji yang sesungguhnya. Berikut beberapa alasan serta manfaat yang membuat manasik haji begitu penting dan tak bisa dilewatkan: Banyak sekali calon jemaah yang masih sangat awam dalam hal haji. Biasanya mereka yang telah berusia lanjut namun tetap ingin menggenapkan pilar Rukun Islamnya. Calon jemaah seperti ini harus dibimbing dengan baik agar kelak ibadah hajinya bisa berjalan dengan baik dan benar.

   Mempertajam pengetahuan tentang haji. Bagi yang pernah melakukan manasik haji sebelumnya, entah di pengajian atau sekolah. Kegiatan ini akan mengingatkan dan mempertajam kembali tata cara ibadah haji. Setiap orang bisa jadi lupa, dan manasik haji akan mengingatkannya kembali. Suasana haji sangat ramai hingga akan susah melakukan panduan. Calon jemaah tidak bisa terus-terusan mengandalkan petunjuk dari pemimpin rombongan. Mau tidak mau mereka harus memahami sendiri tata cara ibadah haji dengan baik. Terlebih situasi di tanah suci pasti ramai. Jutaan orang berkumpul dan melakukan ibadah yang sama.

     Menghindari dam atau denda. Jika calon jemaah tidak melakukan beberapa ibadah dengan baik, maka mereka harus membayar dam. Dengan dam, ibadah baru bisa dianggap sempurna. Jika calon jemaah telah memahami haji dengan baik, maka dam adalah hal yang bisa dihindari.

team infom@ru